lengkap Rhizopoda pengertian, ciri, klasifikasi, peran, reproduksi

Rhizopoda

pengertian

Rhizopoda adalah subkelas dari protozoa yang mampu membentuk tonjolan pada sitoplasma atau pseudopodia, yang digunakan untuk bergerak ataupun aktivitas lain seperti menangkap makanan (amuba tertentu, serta rhizopod gamet,membentuk flagela sementara).

Rhizopoda adalah kelompok besar dari protozoa amoeboid organisme yang ditempatkan di kerajaan Protista. contohnya seperti amuba telanjang dan beberapa anggota jamur lendir dan foraminifera, dan ada juga beberapa seperti bentos dan plankton.

by: tatangsma

ciri ciri rhizopoda

· Rhizopods Rhizopoda memiliki berbagai ukuran mulai dari mikron sampai 3 mm (pada spesies yang masih ada seperti Nummulites yang berukuran 5 mm)

· Tubuh terdiri dari lapisan transparan permukaan, atau ektoplasma, dan lapisan dalam yang diisi granular atau enzoplasm yang mengandung inti.

·         Ada lima pecahan (klasifikasi) dari rhizopoda : (1)Amoebida, didistribusikan secara luas di perairan tawar dan laut dan tanah (genus Entamoeba
       adalah parasit yang hidup dalam manusia atau usus hewan)
       (2) Testacea hidup di perairan
       (3) Foraminifera,kelautan, sebagian besar bentik (kadang-kadang pelagis) bentuk dengan siklus hidup yang kompleks yangbergantian reproduksi seksual
       dan aseksual;
       (4) Heliozoa, air tawar; dan
    (5) Radiolaria, hanya ditemukandi lautan. Cangkang rhizopods, yang terpelihara dengan baik dalam
        bentuk fosil, yang banyak digunakandalam stratigrafi.

Peranan dan pengaruh

hizopoda adalah protozoa air dan darat penting dalam sistem dasar jaring jaring makanan dimana memberikan pengaruh yang penting dan utama dalam transfer energi kepada konsumen yang lebih tinggi. Beberapa mampu memangsa jamur (misalnya besar amuba mycophagous) atau protista lain dan dalam beberapa kasus invertebrata kecil (misalnya foraminifera).

Konsep kunci:

· Bentuk dan karakteristik memberikan informasi bagi sistem pengorganisasi pseudopodia dalam mengklasifikasikan anggota Rhizopoda.

· Namun, bentuk pseudopodial bukan merupakan fitur konservatif; dan bukti tambahan, termasuk struktur halus dan data genetik molekuler, diperlukan untuk menciptakan skema klasifikasi alami.

· Keragaman bentuk dari Rhizopoda dari terkecil sampai terbesar termasuk berbagai ukuran dari amuba (beberapa mikron) ke foraminifera (sampai beberapa milimeter atau lebih besar).

· Banyak dari Rhizopoda hidup bebas, membentuk link penting dalam rantai makanan, tetapi yang lain parasit atau infeksi, termasuk beberapa patogen manusia (misalnya Entamoeba histolytica).

· Beberapa Rhizopoda air, di antaranya setidaknya satu amuba dan beberapa foraminifera, membentuk simbiosis alga, termasuk asosiasi dengan ganggang hijau dan dinoflagellata.

· foraminifera dan beberapa amuba, foraminifera memiliki bantalan kerang mineral atau kerangka yang sangat penting dalam pembentukan sedimen perairan ketika mereka mati dan sendimen ini akan berkontribusi bagi perairan, ini bisa dilihat dari catatan paleontologis kehidupan pada lingkungan yang terjadi selama periode kurun waktu yang sangat lama.

Reproduksi

Rhizopoda berproduksi secara aseksual, sedangkan reproduksi secara seksual kini belum diketahui. Reproduksi secara akseksual melalui berbagai mekanisme dengan pembelahan sel yang mengarah ke pembelahan mitosis. Namun tahap-tahap mitosis tidak tampak dengan jelas. Contohnya pada proses pembelahan sel yang terbentuk benang-benang spindel, akan tetapi membrane inti tidak pernah menghilang selama proses pembelahan. Pembelahan sel diawali dengan pembelahan inti yang selanjutnya membrane plasma semakin melekuk kea rah dalam hingga terbentuk dua sel anakan.

sumber:

encyclopedia2,thefreedictionary,com

els,ne

dosenpendidikan,com

ads