Pengangkutan Air Melalui Xilem
Water
Transport Through Xylem
Rizal Sunanda
Rizalsunanda.bio14@fkip.unsyiah.ac.id
Telah dilakukan
praktikum yang berjudul “Pengangkutan Air
Melalui Xilem” pada tanggal
5 April 2017. Tujunan
praktikum ini
Untuk
membuktikan bahwa pengangkutan air dari dalam tanah oleh akar ke daun tumbuhan
melalui pembuluh pengangkut xilem. Alat dan Bahan Alat.
Petridish. Penumbuk mortal. Kertas saring. Bahan. Biji gabah padi. Daun Acacia dan Eucalyptus. Aquadest. Data
ini diambil dengan teknik pengamatan. Dikerjakan sesuai dengan prosedur yang
telah ditentukan kemudian dicatat hasilnya dan dibuat laporan. Dari pengamatan
ini dapat disimpulkan bahwa, jaringan xilem dan floem sangat penting
keberadaannya bagi kehidupan tumbuhan, untuk mentranspor air dan mineral serta
hasil fotosintesis ke seluruh tubuh tumbuhan.
Kata Kunci : Xilem,
Acacia, Eucalyptus.
Abstract
Has done
lab work, entitled "Water Transport Through Xylem" on April 5, 2017. The lab
Tujunan To prove that the transport of water from the soil by the roots to the
leaves of plants via xylem vessels transporting. Tools and Materials Tools.
Petridish. Pounder mortal. Filter paper. Material. Seed grain rice. Acacia and
Eucalyptus leaves. Distilled water. This data was taken with the observational
techniques. Done in accordance with the procedures specified then recorded the
results and made a report. From these observations it can be concluded that, xylem
and phloem tissue of great importance for the life of the plant, for
transporting water and minerals as well as a result of photosynthesis
throughout the plant body.
Keywords: Xylem, Acacia, Eucalyptus.
Pendahuluan
Air
dalam pembuluh xylem tumbuhan yang sedang bertranspirasi berada dalam keadaan
tekanan hidrostatik negatif tegangan. Tegangan tersebut yang dialami oleh
seluruh kolam air yang terdapat dalam pembuluh xylem, yang juga disebabkan oleh
laju absorbsi air. Air yang mengisi tracheid mati dan pembuluh xylem merupakan
kolam air yang kontinu dan bergerak bebas sepanjang tubuh tumbuhan atau secara
harfiah ditarik ke atas secara utuh (Lakitan, 2006).
Air
dapat diserap tanaman melalui akar bersama-sama dengan unsur-unsur hara yang
terlarut didalamnya, kemudian diangkut kebagian atas tanaman, terutama daun,
melului pembuluh xylem. Pembuluh xylem pada akar, batang dan daun merupakan
suatu system yang kontinu, berhubungan satu sama lain (Mader,
2011: 221).
Air
merupakan kebutuhan pokok bagi semua tanaman juga merupakan bahan penyusun
utama dari protoplasma sel. Di samping itu, air adalah komponen utama dalam
proses fotosintesis, pengangkutan assimilate hasil proses ini ke bagian-bagian
tanaman hanya dimungkinkan melalui gerakan air dalam tanaman. Dengan peranan
tersebut di atas, jumlah pemakaian air oleh tanaman akan berkorelasi posistif
dengan produksi biomase tanaman, hanya sebagian kecil dari air yang diserap
akan menguap melalui stomata atau melalui transpirasi (Salisbury,
2012: 332).
Molekul air dapat terikat pada suatu permukaan hidrofilik
oleh tenaga hidrasi dengan kekuatan antara - 100 MPa sampai – 300 MPa. Dengan
demikian air yang sudah berada didalam pembuluh xilem tidak akan tertarik lagi
oleh gaya gravitasi (Sastrodinoto, 2008: 87).
Perkembangan memerlukan suhu yang cocok, banyaknya ir
yang memadai, dan persediaan oksigen yang cukup. Periode dormansi juga
merupakan persyaratan bagi perkecambahan banyak biji sebagai contoh, biji buah
apel hanya dapat berkecambah setelah masa dingin yang lama. Ada bukti bahwa
perkecambahan kimia terbentuk di dalam bijinya ketika terbentuk. Pencegahan ini
lambat laun akan dipecah pada suhu rendah sampai tidak lagi memadai untuk
menghalangi perkecambahan ketika kondisi lainnya membaik (Latunra, 2011: 67).
Metode
Waktu
dan Tempat
Praktikum
dilakukan di Laboratorium Pendidikan Biologi FKIP Universitas Syiah Kuala
(Unsyiah) Darusasalam Banda Aceh pada tanggal 05 April 2017.
Alat dan Bahan
Alat. Botol 4
buah, Kapas, Karton penutup. Bahan.
Pucuk tanaman kembang sepatu atau tanaman lain. Vaselin, air
Prosedur
Dikerat kulit dua batang tanaman untuk
menghilangkan floemnya setinggi kira-kira 5 cm dari ujung bawah di lakukan
dalam air. Di olesi bekas keratan tadi dengan vaselin (floem ditutup), kemudian
batas bawah keratan di potong dalam air. Dimasukkan pucuk batang ke dalam botol
yang telah diisi air, uasahakan agar bekas keratan berada di bawah permukaan
air dan ujung batang bawah tidak menyentuh dasar botol. Ditegakkan ujung batang
dengan kapas dan karton penutup. Dibuat keratan pada 2 tumbuhan lain dan
setelah ujung keratan bagian bawah dipotong dalam air segera di olesi ujung
potongan dengan vaselin. Dimasukkan kedua ujung tumbuhan tersebut ke dalam
botol yang telah diisi air seperti pada poin 3. Di tandakan permukaan atas dari
air dalam botol. Diamati setiap 2 hari sekali dan ditambahkan air bilamana
permukaan air berkurang. Dicatat volume, penampakan morfologis pada pucuk
batang tanaman tersebut. Percobaan diamati sampai hari ke 10. Dibuat kesimpulan
dari hasil percobaan tersebut.
Teknik Pengumpulan Data
Data ini diambil dengan teknik
pengamatan. Dikerjakan sesuai dengan prosedur yang telah ditentukan kemudian
dicatat hasilnya dan dibuat laporan.
Pembahasan
Pembuluh
xilem berasal dari sel-sel silindris yang biasanya mengarah keujung-ujung. Pada
saat matang dinding sel-sel itu melarut dan kandungan sitoplasmiknya mati.
Hasilnya adalah pembuluh xilem, saluran bersambung yang tidak mati. Hasilnya
adalah pembuluh xilem bersambung dengan transpor air dan mineral keatas.
Hari Rabu 29 Maret 2017
|
Pada
dasarnya xilem merupakan jaringan kompleks karena terdiri dari beberapa tipe
sel yang berbeda, baik yang hidup maupun tidak hidup. Penyusun utamanya adalah
trakeid dan trakea sebagai saluran transpor dan penyokong. Xilem juga dapat
mempunyai serabut sklerenkim sebagai jaringan penguat, serta sel-sel parenkim
yang hidup dan berfungsi dalam berbagai kegiatan metabolisme. Jaringan Xilem
terdapat pada bagian kayu tanaman sedangkan jaringan floem terdapat pada bagian
kulit kayu.
Hari Jum’at 31 Maret 2017
|
Pengangkutan air melalui pembuluh kayu (xilem), terjadi
karena pembuluh kayu (xilem) tersusun seperti rangkaian pipa-pipa kapiler.
Dengan kata lain, pengangkutan air melalui xilem mengikuti prinsip kapilaritas.
Daya kapilaritas disebabkan karena adanya kohesi antara molekul air dengan air
dan adhesi antara molekul air dengan dinding pembuluh xilem. Baik kohesi maupun
adhesi ini menimbulkan tarikan terhadap molekul air dari akal sampai ke daun
secara bersambungan.
Hari selasa 04 April 2017 |
Air
merupakan salah satu faktor penentu bagi berlangsungnya kehidupan tumbuhan. Air
didalam tubuh tumbuhan selalu mengalami fluktuasi. Untuk memenuhi kebutuhan
terhadap air inilah pentingnya kerja dari berkas pengangkut yaitu xylem. Berkas
pengangkut xilem terdapat pada bagian paling dekat dengan empulur sedangkan
floem pada bagian kulit batang.
Hari Kamis 06 April 2017
|
Air dari
lingkungan akan diserap dan bergerak melalui pipa-pipa memanjang di dalam
jaringan vaskuler xylem. Daya kering udara menyebabkan terjadinya transpirasi
yaitu evaporasi air keudara bebas. Transpirasi menyebabkan air dalam xylem
mengalami tegangan sehingga ketika air berevaporasi meninggalkan tubuh
tumbuhan, tegangan air pada xylem memungkinkan molekul-molekul air ini untuk
bergerak keatas menggantikan molekul air yang hilang. Hal ini terus terjadi
secara berkesinambungan untuk kelangsungan hidup tanaman.
Dari hasil pengamatan yang
dilakukan selama 10 hari dengan interval pengamatan selama 2 hari sekali,
didapatkan hasil bahwa tumbuhan yang dikerat xilem dan floemnya mengalami
kematian ditandai dengan layunya batang serta daun kembang sepatu, kuncup yang
pada hari pertama muncul dihari kedua pengamatan telah layu. Pada tanaman
kontrol yang tidak mengalami kematian, namun kondisi tanaman kontrol juga tidak
segar, hal ini dapat diakibatkan karena tumbuhan tidak mendapat suplai makanan.
Dari pengamatan ini dapat
disimpulkan bahwa, jaringan xilem dan floem sangat penting keberadaannya bagi
kehidupan tumbuhan, untuk mentranspor air dan mineral serta hasil fotosintesis
ke seluruh tubuh tumbuhan.
Simpulan
Dari pengamatan ini dapat
disimpulkan bahwa, jaringan xilem dan floem sangat penting keberadaannya bagi
kehidupan tumbuhan, untuk mentranspor air dan mineral serta hasil fotosintesis
ke seluruh tubuh tumbuhan.
Daftar pustaka
Lakitan, Benjamin. 2006. Dasar-Dasar Fisiologi Tumbuhan. Jakarta: Raja Grafinda Persada.
Latunra,
A.I., 2011. Penuntun Praktikum Fisiologi Tumbuhan II. Makassar:
Universitas Hasanuddin.
Mader, S. 2011. Water is a basic requirement for all plants is also
the main constituent material of the cell protoplasm. Boston. Journal
of Biochemistry and Molecular Biology, 17(6): 221-228.
Salisbury, B. 2012. Xylem
in the roots, stems and leaves is a continuous system, related to each. New York. Journal LITTRI, 18(2): 332-339
Sastrodinoto,
2008. Anatomi.Tumbuhan. Jakarta: Rajawali Press.
Wibowo, W, dkk. 2011. Studi
Eksperimental Pengendalian Korosi pada Aluminium 2024-T3 di Lingkungan Air Laut
Melalui Penambahan Inhibitor Kalium Kromat (K2CrO4). Jurnal Rekayasa Proses, Vol 5 (11): 10-16.
untuk tabel pengamatannya klik disini saja
untuk tabel pengamatannya klik disini saja
0 Response to "laporan Pengangkutan Air Melalui Xilem praktikum fisiologi tumbuhan"
Post a Comment