ads

laporan Pembelahan Sel



I.                   Tanggal Praktikum : 22 Oktober 2014

II.                Judul Praktikum     : Pembelahan Sel

III.             Tujuan Praktikum   :
Setelah melakukan praktikum diharapkan mampu menjelaskan tahapan-tahapan yang terjadi pada pembelahan mitosis.


IV.             Dasar Teori               
 Kemampuan organisme untuk bereproduksi menghasilkan jenisnya sendiri adalah salah satu ciri paling baik untuk membedakan makhluk hidup dari materi sebuah konsep dengan aksoma Latin ‘ Omnis cellula e cellula’, yang tak hidup. Kapasitas unik menghasilkan keturunan ini, seperti semua fungsi biologis, memiliki dasar seluler. Rudolf Virchow seorang dokter Jerman  1855 merangkum berarti setiap sel berasal dari sel ( Campbel, 2008 : 244 ).
           Terdapat dalam Jurnal Siklus Sel (2008 : 1) Menjelaskan, ‘’ bahwa semua organisme kompleks berasal dari a single fertilized eeg melalui pembelahan sel jumlah sel meningkat, sel kemudian terpesialisasi dan berubah menjadi fungsinya masing-masing’’.
Sipahatur (2007 : 25) menjelaskan, ‘’Siklus sel adalah kegiatan sel yang terjadi dari satu pembelahan sel ke pembelahan selanjutnya. Siklus sel mencakup dua fase, yaitu: fase persiapan (interfase) dan fase pembelahan (mitosis). Pada interfase, biasanya mencakup sekitar 90% siklus sel. Pada saat interfaselah sel bertumbuha dan membuat salinan kromosom-kromosom sebagai pembelahan untuk persiapan untuk pembelahan sel’’.


V.                Alat dan Bahan           
a.       Sediakan awetan penampang bujur ujung akar (Allium ceppa)
b.      Mikroskop
c.       Minyak imersi
VI.             Cara Kerja                   
1.      Dengan sediaan yang ada, amati di bawah mikroskop dan carilah tahapan yang terjadi pada pemelian ciri utama :
a)      Profase : - Butir-butir kromatin telah berubah menjadi benang-
benang, setiap kromoson membelah menjadi 2 kromatin dan sentromer belum membelah
               - Dinding inti dan anak inti menghilang
- Pasangan sentriol berpisah (pada tumbuhan tidak mempunyai sentriol) dan bergerak menuju kutub yang berlawanan.
b)        Metafase : -Setiap kromosomdari 2 kromatind menuju ketengah
sel dan berkumpul pada bidang equator
-Adanya benang-benang gelondong
c)      Anafase  : - Sentromer membelah, masing-masing strukromatid
-Tiap kromatid beerpisah dari pasangannya mrnuju ke kutub yang berlawanan.
d)     Telofase : - Kromosom berkumpul pada kutub
-  Terbentukya membran inti pada anak inti
2.      Pembentukan dinding pemisah
3.      Gambarlah fase yang ditemukan dan berikan keterangannya.





VII.          Hasil Pengamatan        
VIII.       Pembahasan               
             Dari hasil praktikum dapat dilihat perbedaan-perbedaan yang terjadi mulai dari profase, metafase, anafase, dan telofase.
1.      Tahap profase : adalah tahap dimana pembelahan mitosis paling banyak memerlukan energi. Peristiwa yang berlangsung sebagai berikut butir kromatin telah berubah menjadi benang-benang kromosom, setiap kromosom membelah menjadi 2 kromatid dan sentromer belum membelah, dinding inti dan anak inti menghilang, pasangan sentriol berpisah dan bergerak menuju kutub yang berlawanan.
2.      Metafase : tahap ini kromosom terletak pada bidang ekuator yang berhubungan dengan benang spindel. Pada fase ini kromosom tampak paling jelas terlihat sehingga jumlahnya mudah diidentifikasi. Metafase adalah tahap yang memerlukan energi kecil dan waktu yang paling singkat.
3.      Anafase : saat anafase sentromer membelah, lalu benang spindel menarik kromosom menuju kutub sel yang berlawanan. Pergerakan kromosom itu dipengaruhi oleh enzim dynein.
4.      Telofase : pada tahap ini terjadi peristiwa berikut:
Kromosom berubah menjadi benang kromatin, membran dan nukleus berbentuk kembali, terjadi sitokinesissehingga dihasilkan 2 sel yang diidentik dengan sel semula.

XI. Kesimpulan             
1.      Pembelahan sel merupakan kemampuan sel untuk menghasilkan sel yang baru.
2.      Pembelahan sel eukariotik berlangsung secara sederhana, sedangkan prokariotik pembagian material genetik  secara persis dan sama.
3.      Pembelahan sel ada 2 jenis yaitu secara langsung (amitosis) dan tidak langsung (mitosis, dan meosis).
4.      Pembelahan secara mitosis pembelahan yang terjadi karena pembelahan inti didahului dengan pembentukan benang-benang kumparan sperma yang berlangsung pada sel somatic dan sel nutfah (gern cell).
5.      Pembelahan secara amitosis adalah pembelahan yang tidak melalui urutan tahap-tahap tertentu.




IX.             Daftar Pustaka
Campbell.N.A, Reece. J.b, Biologi Edisi Kedelapan Jilid 1. Jakarta. Erlangga. 2008.

Sipahatur. H, Sianturi. P, Hasanah. U, Silitonga. M, Girsang. J, 2007, Biologi Sel, Medan, FMIPA UNIMED.    

Pharmawati, M. 2008. Kontinuitas Kehidupan Didasarkan atas Reproduksi Sel Atau Pembelahan Sel. Vol 1 No.1 : 2-3.






















Sign up here with your email address to receive updates from this blog in your inbox.

0 Response to "laporan Pembelahan Sel"