Apa itu Kromosom struktur dan Fungsi

Definisi: Kromosom adalah kumpulan gen yang panjang dan beragam yang membawa informasi hereditas dan terbentuk dari kromatin kental. Kromatin terdiri dari DNA dan protein yang dikemas sedemikian rupa untuk membentuk serat kromatin. Serat kromatin kental membentuk kromosom. Kromosom ada dalam nukleus sel kita. Kromosom ini dipasangkan bersama (satu dari ibu dan satu dari ayah) dan dikenal sebagai kromosom homolog .

Kromosom non-duplikat beruntai tunggal dan terdiri dari sentromer yang menghubungkan dua lengan kromosom. lengan kromosom yang pendek disebut lengan p dan lengan panjang disebut lengan q. Wilayah akhir sebuah kromosom disebut telomere. Telomere terdiri dari ulangan dari urutan non kode DNA yang menjadi lebih pendek saat sel terbagi.

Duplikasi kromosom

Duplikasi kromosom terjadi sebelum proses pembagian mitosis dan meiosis. Proses replikasi DNA memungkinkan jumlah kromosom yang betul akan dipertahankan setelah sel asli membelah. Kromosom duplikat terdiri dari dua kromosom identik yang disebut kromatid saudara yang terhubung di daerah sentromer. kromatid saudara tetap bersama sampai akhir proses pembagian di mana mereka dipisahkan oleh serat gelendong dan tertutup dalam sel yang terpisah. Begitu kromatid pasangan (kromatid saudara) terpisah satu sama lain, sehingg mereka akan dikenal sebagai kromosom sel anakan.

Kromosom dan Pembelahan Sel

Salah satu unsur terpenting pembelahan sel bisa dikatakan berhasil bila distribusi kromosom berada pada urutan yang tepat. Dalam mitosis distribusi kromosom harus didistribusikan di antara dua sel anakan. Dalam meiosis, kromosom harus didistribusikan di antara empat sel anakan. benang benang spindel sel bertanggung jawab untuk memindahkan kromosom selama pembelahan sel.

Pergerakan sel jenis ini disebabkan oleh interaksi antara mikrotubulus gelendong dan protein motorik, yang bekerja sama untuk memisahkan kromosom. Sangat penting untuk jumlah kromosom yang betul dan akan dipertahankan dalam proses pembelahan sel. Kesalahan yang terjadi selama pembelahan sel dapat menyebabkan individu dengan jumlah kromosom yang tidak seimbang. Bila sel mungkin memiliki kromosom yang terlalu banyak atau tidak cukup. maka hal tersebut dikelan dengan Aneuploidi yang biasa ada pada kormosom autosomal yang terjadi selama proses mitosis atapun meosis (kromosom kelamin). anomali tersebut dapat menyebabkan cacat lahir, perkembangan terhambat serta kematian.

Kromosom dan Produksi Protein

Produksi protein adalah proses penting bagi yang bergantung pada kromosom dan DNA . DNA mengandung segmen yang disebut gen yang akan mengkodekan protein . Selama produksi protein, DNA melepaskan dan segmen pengkodeannya dan akan ditranskripsikan menjadi transkrip RNA . Transkrip RNA kemudian diterjemahkan menjadi protein.

Mutasi kromosom

Mutasi kromosom adalah perubahan yang terjadi pada kromosom dan biasanya merupakan hasil dari kesalahan yang terjadi selama pembelahan meiosis atau dengan paparan mutagen seperti zat kimia atau radiasi.

Kerusakan kromosom dan duplikasi dapat menyebabkan beberapa jenis perubahan struktural kromosom yang biasanya berbahaya bagi individu. Jenis mutasi ini menghasilkan kromosom dengan gen ekstra, gen tidak cukup, atau gen yang berada dalam urutan yang salah. Mutasi juga bisa menghasilkan sel yang memiliki jumlah kromosom abnormal . Jumlah kromosom abnormal biasanya terjadi sebagai akibat non disjunksi atau kegagalan kromosom homolog untuk memisahkan dengan benar selama meiosis.

sumber

ads

Apa itu Kromosom struktur dan Fungsi