ads

stomata pengertian fungsi tipe bagian

STOMATA

Pengertian 

Stomata adalah salah satu organ penting dalam tumbuhan, sama seperti manusia yang menggunakan hidung dan mulut untuk bernafas, tanaman juga memilikinya dalam bentuk stomata.
Struktur stomata yaitu suatu pori atau bukaan yang berukuran mikroskopik yang ada pada permukaan daun tanaman, berasal dari kata yunani yaitu stomates “mulut” selain pada daun juga terdapat pada batang dan organ lainnya yang akan digunakan sebagai tepat keluar masuknya (pertukaran) gas baik itu uap air, karbon dioksida (Co2) dan oksigen (O2), peran stomata sangat berpengaruh pada fotosintesis, dalam fotosintesis kebutuhan berbagai gas sangat banyak sehingga fungsinya sangat dominan.
Dalam ilmu anatomi khususnya anatomi tumbuhan, struktur stomata berbatasan dengan sel khusus yang disebut dengan sel penjaga, sel ini adalah sel parenkim yang sepasang, bertugas dalam mengatur membuka dan menutupnya mulut pori pori ini.
Sel penutup atau sel penjaga umumnya berbentuk seperti ginjal, tetapi dalam golongan tumbuhan seperti poaceae (rerumputan) sel penutup strukturnya berbeda dengan sel tetangga, sel penutup menjaga bentuk stoma dalam keadaan seharusnya, Cara sel penjaga mengatur stoma adalah dengan mengubah bentuknya. Bentuk penjaga sel tergantung pada seberapa banyak air dan kalium yang hadir  dalam sel, mereka dapat membuat stomata membuka lebih luas atau menutup. Keadaan lingkunga seperti  sinar matahari, kelembaban, suhu, dan kimia tanaman internal. Dapat berpengaruh  kepada keadaan stoma. Ada berbagai jenis sel penutup atau sel penjaga seperti panerofor yaitu sel penutup dengan stomata letaknya sama tinggi. Kriptofor stomata lebih rendah dari sel penutup.
Air dapat masuk kedalam tanaman melalui lubang ini serta diberengi dengan karbon dan oksigen yang akan digunakan dalam proses fotosintesis dan respirasi, dalam pori ini banyak terjadi proses seperti transpirasi yaitu proses pelepasan uap air ke luar melalui pori ini, juga proses pembentukan oksigen dalam fotosintesis yang merupakan produk samping akan berdifusi ke atmospehere melalui pori ini juga.
Pada tanaman air seperti teratai atau tanaman yang daun mengambang diatas air lain, stomata pada ditemukan epidermis atas, ukuran stomata dapat berfariasi pada setiap spesiesnya, dengan panjang lebih kurang 10-80 u dan lebar mulai dari 50 um.

Fungsi

Seperti saya jelaskan tadi ada beberapa fungsi yang terjadi dalam stomata seperti pertukaran gas untuk fotosintesis, Pertukaran gas yang terjadi ketika stomata terbuka dan memfasilitasi fotosintesis. Selama fotosintesis karbon yang ada dalam lingkungan sekitar tanaman diambil melalui stomata dan oksigen dilepaskan sebagai produk samping atau limbah. Kedua proses ini (fotosintesis dan pertukaran gas) sangat penting bagi tiap tanaman karena untuk kelangsungan hidupnya.
Stomata juga berakibat atau menimbulkan efek samping pada tanaman, stomata memungkinkan tanaman kehilangan banyak air pada saat membukanya, tidak seperti kita yang harus berkeringat untuk mengeluarkan cairan sebagai kesehatan serta untuk proses pendinginan, tanaman lebih memilih menyimpan air untuk dirinya, diakrenakan proses pertukaran gas tadi sehingga tanaman kehilangan air yang dibutuhknya sehingga proses kehilangan air ini disebut dengan trasnpirasi.
Transpirasi tidak dapat dihindari oleh tanaman, maka dari itu tanaman mempunyai strategi seperti mengatur celah pada saat pembukaan stomata serta waktu membukanya sehingga dapat meminimalkan seberapa banyak air yang hilang pada waktu itu. Ketergantungan terhadap lingkungan sekitar sangat besar efeknya bagi tanaman, seperti pada saat terjadi pertukaran gas dan stomata akan terbuka pada saat lingkungan sekitar memiliki suhu agak lebih lembab sehingga proses kehilangan air lebih sedikit, begitu juga sebaliknya bila lingkungan sekitar memiliki suhu yang hangat maka proses kehilangan air akan banyak, apabila lebih parah sehingga menyebabkan tanaman mengalami dehidarsi, maka stomata akan bertugas dalam mengatur dan mencegah tanaman kehilangan banyak air lagi.

Tipe tipe stomata

Pada dikotil dapat dibedakan beberapa jenis stomata berdasarkan jumlah dan letak sel tetangga. Tipe-tipe stomata tersebut adalah sebagai berikut:
1.      Anomositik atau tipe Ranunculaceae. ada pada tanaman keluarga Cucurbetaceae Malvaceae, Caparidaceae, dan Ranuculaceae. Sel penutup dikelilingi oleh sejumlah sel yang tidak berbeda ukuran dan bentuknya dari sel epidermis lainnya.

2.      Anisositik atau tipe Cruciferae. Dapat dijumpai pada keluarga tumbuhan  Solanaceae dan Cruciferae. Keunikan dari stomata ini adalah Sel penutup dikelilingi oleh tiga buah sel tetangga yang tidak sama besar.


3.      Parasitik atau tipe Rubiupaceae. Dapat ditemui pada kelompok tumbuhan Mimosaceae, Magnoliaceae, dan Rubiceae adalah tipe stomata yang memiliki sel penutup diiringi sebuah sel tetangga sejajar dengan sumbu sel penutup serta celah.

4.      Diasitik atau tipe Carycophyllaceae. Dapat kita lihat pada kelompok tumbuhan Acanthaceae dan Caryophyllaceae. Diasitik adalah tipe stomata yang dikelilingi dua sel tetangga. Dinding bersama dari kedua sel tetangga itu tegak lurus terhadap sumbu melalui panjang sel penutup serta celah.


5.      Aktinositik, ini adalah tipe terakir yang memiliki keunikan seperti jumlah sel tetangga 4 atau lebih, yabng susunannya melingkar dan sel-selnya memanjang kearah radial tterhadap sel penutup.

Di tumubuhan golongan monocotyledon, karakteristiknya seperti sel penutup Gramineae yang memiliki bentuk khusus dan seragam. Dimulai dari permukaan daun, disini memiliki sel penutup yang kurus (ramping) di tengah dan membengkak di ujungnya. Ada juga yang disebut dengan Halter  yaitu 2 sel tetangga yang berada disamping sel penutup.

Bagian bagian stomata

by : biologi gonzaga

 

-          Guard cell (sel penutup) : bisa juga disebut dengan sel penjaga, terdiri dari sepasang dan umumnya berbentuk seerti ginjal. Ada dijumpai kloroplas
-          Celah (porus = Aperture) : celah ini ada diantara sel penutup yang berukuran sangat kecil, celah dapat diatur oleh sel penutup berdasarkan fungsi dan kebutuhan dari stomata.
-          Sel tetangga ( Subsidiary cell) ini letaknya sekitaran dengan sel penutup yang juga berpasangan, jumlahnya bisa dua buah atau lebih, fungsinya dapat diatur oleh sel penutup.
-          Ruang udara (Substomata Chamber) : fungsinya untuk fotosintesis, respirasi, transpirasi. Ini adalah ruang antar sel yang besar.

Sumber: 1study,com. 2en.wikipedia,org. 3desiraviska21.blogspot,com. 4Artikelbermutu,com. 5Perpustakaancyber.blogspot,com.

Sign up here with your email address to receive updates from this blog in your inbox.

0 Response to "stomata pengertian fungsi tipe bagian"