PRINSIP SENI RUPA
dalam seni rupa ada beberapa prinsip seperti kesatuan, keseimbangan, ritme, penekanan, proporsi dan lainnya
1. Kesatuan
by : Artikel Seni - blogger |
Kesatuan (unity) merupakan seuah kesan yang ada dan berasal dari unsur-unsur seni rupa yang terpadu menjadi satu bentuk dan
menghasilkan suatu ungkapan. Kesatuan bisa juga dibilang suatu integritas jalinan unsur yang
menjadi kebulatan konsep/gagasan. Karya lukis misalnya merupakan tatanan
unsur-unsur yang sudah diolah oleh pencipta dengan cara diselaraskan,
diseimbangkan, disebandingkan dan sebagainya. Jadi sebenarnya kesatuan akan
terjadi jika ada keselarasan, keseimbangan, proporsi maupun ritme.
2. Keseimbangan
jagodesain.com |
Keseimbangan (balance) dalam seni rupa mempunyai fungsi fital dimana keseimbangan berperan dalam mengatur letak
unsur-unsur hingga terasa tidak berat sebelah antara bagian yang satu dengan
bagian yang lain.
Dalam karya seni tiga demensi merupakan keseimbangan nyata
karena susunan bentuknya, garisnya, tekstur ataupun warnanya. namun pada karya seni yang dua demensi merupakan keseimbangan semu. Prinsip keseimbangan
berkenanaan dengan kualitas bobot atau kesan berat ringannya suatu karya.
harus kita ketahui bahwa Keseimbangan itu memiliki pecahan atas dua jenis, yaitu: keseimbangan formal atau
simetris dan keseimbangan non-formal /asimetris/radial/memencar. Keseimbangan
simetris yaitu keseim-bangan yang diperoleh karena bagian-bagiannya selalu
sama. Keseimbangan simetris bersifat statis. Sedangkan keseimbangan asimetris
yaitu keseimbangan karena antara bagian-bagiannya tidak sama tetapi tetap
seimbang. Keseimbangan ini lebih unik, menarik, dan banyak memberikan banyak
variasi. Keseimbangan asimetris lebih bersifat dinamis.
3. Ritme atau Irama
sumberpengetahuan.com |
Ini merupakan Seni rupa yang digolognkan yang tidak bisa disentuh atau diraba tetapi dapat dirasakan. Irama terbentuk karena
pengulangan (repetition) dan gerakan (movement). Pengulangan bisa dibuat
melalui warna atau nada, bidang atau bentuk, garis dan tekstur. Terdapat tiga kemungkinan
terciptanya irama, yaitu: (1) karena pengulangan unsur; (2) karena perbedaan
ukuran, dan (3) karena perbedaan jarak. Irama pertama memberikan kesan monoton,
irama ke dua dan ke tiga memberikan kesan gerak bervariasi atau dinamis.
4. Penekanan/Aksen
Prinsip penekanan disebut juga dengan
prinsip dominasi yaitu upaya penampilan pada bagian tertentu dari karya seni
rupa yang menarik perhatian (aksen) dengan cara mengatur posisi, perbedaan
ukuran, perbedaan warna atau unsur lain, dan pengaturan arah unsur.
5. Proporsi
gatotdesain786.wordpress |
kelima adalah Proporsi atau ukuran perbandingan merupakan usaha dalam mengatur ukuran antara bagian yang satu dengan
lain dalam bentuk yang sesuai. Besar kecil, luas sempit, panjang pendek atau
tinggi rendah adalah persoalan proporsi. Misalnya perbandingan objek benda itu
sendiri, perbandingan antar objek atau bagian, perbandingan dengan bidang
gambar, dan perbandingan objek patung dengan pedestal.
6. Keselarasan/Harmoni
Harmoni merupakan bagian dari seni rupa yang
senada atau kombinasi bagian-bagian yang serasi. Sesuatu yang selaras, harmonis
dan serasi timbul karena kesamaan, kesatuan, dan tidak ada pertentangan.
Demikian pula pada karya seni rupa, prinsip keselarasan ini dapat dibuat
dengan menata unsur yang mungkin sama, sesuai atau tidak ada yang berbeda
secara menyolok. Bidang lingkaran akan lebih selaras jika dipadukan dengan
garis lengkung daripada lingkaran dipadukan dengan garis lurus. Warna yang
tidak berbeda secara menyolok dengan gradasi warna pastel atau warna-warna
senada akan selaras jika saling dipadukan dari pada warna-warna yang sangat
kontras kadang membuat mata jadi sakit.
Referensi by:
http://www.softilmu.com/2015/11/Pengertian-Fungsi-Prinsip-Konsep-Tema-Macam-Macam-Jenis-Seni-Rupa-Adalah.html
0 Response to "prinsip seni rupa kesatuan keseimbangan ritme lengkap terbaru"
Post a Comment